Bali – Direktorat Komunikasi Publik, Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Statistik (Diskominfotik) Provinsi Bali menyelenggarakan Workshop Penyusunan Strategi Komunikasi Pemerintah, Kamis (9/10/2025), di Bali.
Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengelola komunikasi publik di tingkat kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah melalui penyusunan strategi yang terstruktur, sehingga pesan pemerintah dapat tersampaikan secara efektif kepada audiens yang tepat.
Workshop diikuti oleh sekitar 100 peserta secara langsung di lokasi dan 250 peserta secara daring dengan pendekatan interaktif, termasuk simulasi penyusunan strategi berdasarkan isu atau program masing-masing instansi.
Pada sesi diskusi dan praktik, peserta belajar bagaimana menyusun rencana komunikasi yang adaptif terhadap berbagai tantangan publik, seperti penyebaran informasi kebijakan hingga menentukan taktik komunikasi yang tepat. Antusiasme peserta terlihat jelas saat mereka secara aktif terlibat dalam simulasi menerapkan konsep-konsep yang dibahas untuk kasus nyata di instansi mereka masing-masing.

"Strategi komunikasi pemerintah harus mampu menjawab tantangan disinformasi serta meningkatkan literasi digital masyarakat sejalan dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali dalam upaya memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah," tegas Sekretaris Diskominfotik Provinsi Bali, Gusti Ngurah Kama Wijaya dalam sambutannya.
Sementara itu, praktisi sekaligus akademisi kehumasan, Fardila Astari, menekankan pentingnya fondasi yang kuat dalam komunikasi. "Strategi komunikasi pemerintah harus menjadi landasan dalam pengelolaan komunikasi publik agar pesan efektif tersampaikan pada audiens yang tepat," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Tim Perencanaan Komunikasi Strategis Kemkomdigi, Ignatius Untung Sumarsono, menambahkan tentang visi jangka panjang dari workshop ini.
"Panduan penyusunan strategi komunikasi ini akan dikembangkan menjadi petunjuk teknis yang kelak dapat diterapkan untuk pemerintah daerah, kementerian, dan lembaga," ungkapnya.
Workshop ini disambut hangat oleh para pengelolaan komunikasi publik pemerintah karena dapat meningkatkan kapasitas dan mendorong kolaborasi lintas instansi untuk menciptakan ekosistem informasi yang lebih tepat mengena pada khalayak sasaran dan berbasis data.