Informasi mengalir setiap saat, membentuk cara pandang dalam kehidupan sehari-hari. Saat ini, informasi dapat dengan mudah di akses melalui berbagai media. Bersamaan dengan itu, selalu ada peran manusia yang membuat pesan dapat sampai pada tujuan. Di balik derasnya arus informasi, ada semangat untuk berbagi pengetahuan, menjaga makna pesan, dan menumbuhkan kesadaran publik.
Semangat ini telah hidup sejak awal kemerdekaan, salah satunya melalui kehadiran Juru Penerang, penggerak informasi di masa lalu sekaligus sosok yang menyuarakan semangat pembangunan di tengah masyarakat. Juru Penerang bukan sekadar pembawa pesan, melainkan jembatan antara pemerintah dan masyarakat.
Dari semangat yang terus tumbuh, lahirlah Kelompencapir (Kelompok Pendengar, Pembaca, dan Pemirsa) sebagai ruang dialog antara pemerintah dan masyarakat. Melalui berbagai kegiatan seperti diskusi, lomba pengetahuan pembangunan, serta pertemuan rutin untuk bertukar pengalaman dan informasi, Kelompencapir menjadi wadah pembelajaran bersama yang memperkuat peran aktif masyarakat. Kelompencapir menjadi jembatan komunikasi dua arah yang menumbuhkan kesadaran akan pentingnya informasi, dan kini semangat itu berlanjut melalui Komunitas Informasi Masyarakat (KIM), melanjutkan peran serupa dalam menjaga arus informasi agar dapat memberi manfaat bagi masyarakat.
Perjalanan Ini Belum Berakhir!
Informasi bukan sekadar pesan yang berpindah tangan, tetapi cermin dari cara bangsa ini belajar, tumbuh, dan memahami satu sama lain. Jadilah bagian perjalanan ini melalui kontribusi dalam menjaga arus informasi dengan bijak. (APW)